Resep Menyajikan Bakso Goreng Kopong Babi Ayam Udang (non-halal) Yang Enak Dan Simple

Kumpulan Resep & Cara Memasak Yang Benar

Bagi kalian yang sedang ingin membuat masakan sendiri dan ingin menyiapakan makanan bagi keluarga kalian yang tentunya sehat enak dan mudah resep berikut merupakan pilihan yang paling pas untuk kalian. Disamping kesehatan dan keamanan yang terjaga, kepuasan diri sendiri yang diperoleh dari memasak sendiri juga lebih mantab, langsung saja mari kita bahas cara cara untuk memasak masakan berikut ini.

Bakso Goreng Kopong Babi Ayam Udang (non-halal). Hari ini dapurku mau buat Bakso Goreng Non Halal yang nikmat banget tapi di buat halal juga nikmat banget lho. Resep Bakso Goreng Babi Chinese Food favorit. Waktu kecil nenek suka bikinin bakso goreng ini, apalgi pas sincia.

Bakso Goreng Kopong Babi Ayam Udang (non-halal) Nah bakso goreng yang kisut ini sebenarnya bisa disebabkan karena bagian dalam bakso kurang kopong sehingga tidak kokoh dan akhirnya kisut. Lemak bisa didapat dari kulit ayam yang gemuk agar lemaknya banyak. Bakso memiliki akar dari seni kuliner Tionghoa Indonesia hal ini ditunjukkan dari istilah Bakso berasal dari kata Bak-So, dalam dialek Hokkien yang secara harfiah berarti 'daging babi giling'. Kalian dapat menghidangkan Bakso Goreng Kopong Babi Ayam Udang (non-halal) menggunakan 15 bahan bahan dan 5 langkah. Berikut cara kalian untuk menghidangkan ini.

Bahan bahan

  1. Siapkan 1/4 kg Dada Ayam / Daging Babi (setengah beku & potong-potong).
  2. Siapkan 1,5 ons Udang Kupas bersih (setengah beku dan potong-potong).
  3. Kalian perlu 1/4 kg Lemak Babi / Lemak Ayam (bekukan dan potong-potong).
  4. Siapkan 2 butir Telur Ayam.
  5. Siapkan 2 siung Bawang Putih (di parut) / 2sdt Garlic Powder.
  6. Kalian perlu 2 sdt Garam.
  7. Siapkan 1 sdt Micin (saya pakai kaldu jamur Totole).
  8. Kalian perlu 3/4 sdt Merica.
  9. Siapkan 1 sdt Gula.
  10. Siapkan 3 sdm Minyak Sayur.
  11. Kalian perlu 1 sdm Minyak Wijen (saya pakai merk Oh Guan Hing).
  12. Siapkan 100 ml Air Es.
  13. Kalian perlu 300 gr Tepung Tapioka (saya pakai Gunung Agung).
  14. Kalian perlu 3/4 sdt Baking Powder Double Acting.
  15. Kalian perlu 500 ml Minyak Goreng.

Karena kebanyakan penduduk Indonesia adalah muslim, maka bakso lebih umum terbuat dari daging halal. Contact Bakso goreng kopong Harumi Samarinda on Messenger. Mencari makanan yang berbahan dasar daging babi di kota yang mayoritas penduduknya muslim memang tidak semudah mencari makanan berbahan dasar bakso malang, bakwan subur, BAKSO KUAH VEKTOR, bakso urat malang, Bakwan Babi Subur Malang Kota Malang Jawa Timur, harga. Bakso goreng Lengko adalah waralaba bakso goreng yang berasal di Kota Malang, Jawa Timur.

Langkah langkah

  1. Masukan Daging, Udang, dan Lemak yang sudah di bekukan dan dipotong-potong ke dalam Food Processor, lalu blender sampai agak halus.
  2. Masukkan telur, bawang putih/garlic powder, garam, micin, lada, minyak sayur, minyak wijen, dan air es ke dalam FP. Biarkan sampai teraduk rata semua, setelah dirasa semua rata, matikan FP..
  3. Keluarkan adonan dari FP da taruh adonan di baskom. Campurkan Tepung Tapioka dan BPDA ke dalam baskom yang sudah ada adonan bakgor, aduk sampai benar-benar rata dan tercampur semua..
  4. Panaskan Minyak dalam Api Besar. Bentuk adonan menggunakan 2 sendok atau pakai tangan dan sendok seperti membuat bakso juga boleh, goreng adonan ketika minyak sudah panas. Saat bakgor mulai mengembang dan retak/pecah, kecilkan api menjadi panas medium. Diaduk secara berputar supaya tidak gosong. Goreng Bakgor selama 25-30menit.
  5. Setelah bakgor berwarna coklat keemasan, angkat bakgor dan tiriskan. Sajikan selagi hangat dengan saus sambal 😊.

Sajian menu yang disajikan oleh merek bakso goreng ini terbuat dari bahan dengan daging sapi, udang, ikan, ayam dan tahu bakso. Bakso yang sering kita jumpai adalah bakso sapi padahal ada bahan utama lain yang bisa dibuat bakso seperti udang, ikan atau bahkan daging ayam. Resep bakso goreng berbahan dasar daging ayam yang mudah untuk didapatkan dan harganya tidak terlalu mahal. Dalam dialek Hokkien, bakso berarti daging babi giling. Setelah mengalami akulturasi, bakso kemudian diolah dari daging sapi, ikan, maupun ayam.